PENGARUH TAQWA BAGI KEHIDUPAN

Pada kali ini Rumah fisika memberi santapan rohani pembekalan diri menjadi orang yang beriman dan berilmu pengetahuan.

Pada mulanya, takwa adalah “sikap menjaga atau memelihara diri seorang hamba dari segala sesuatu yang ditakuti dan diwaspadai (keburukan atau kejahatannya)”. Kemudian berkembang menjadi ”sikap menjaga atau memelihara diri dari segala sesuatu yang dapat mendatangkan kemurkaan Allah SwT”. Oleh karena itu, Allah adalah “Ahlut-Taqwa”. Yakni Zat satu-satunya yang berhak untuk ditakuti, diagungkan, dan dimuliakan hamba-hamba-Nya. Ali bin Abi Thalib ra menyatakan, bahwa takwa adalah “Takut kepada Zat Yang Maha Agung, bekerja dengan tertib, bersikap rela atau puas dengan bagian  edikit (yang diterima), dan mempersiapkan diri untuk hari keberangkatan (menuju liang lahat)”

Sebagai orang yang beriman, selayaknya kita berusaha berdiri tegak dengan sifat-sifat orangorang yang bertakwa. Allah SwT telah menyebutkan beberapa sifat orang yang bertakwa di dalam beberapa ayat Al-Qur’an. Di antaranya, disebutkan di dalam Q,s. Al-Baqarah [2]: 2-5. Bahwa orang yang bertakwa adalah orang yang beriman kepada yang ghaib, mendirikan shalat, menafkahkan sebagian rezeki yang telah dikaruniakan Allah kepadanya, beriman kepada Al- Qur’an dan kepada Kitab-kitab Allah lainnya, serta yakin akan adanya akherat.

Terdapat enam buah ketakwaan yang dapat kita petik. Lima buah kita petik di dunia, sedang sisanya baru kita rasakan kelak di akherat. Pertama, memperoleh sikap “furqaan”. Yaitu, kemampuan untuk membedakan yang benar (haqq) dari yang salah (baathil). Kedua, merasakan hidup yang penuh dengan limpahan barakah atau berkah yang mengucur dari langit dan bumi . Ketiga, memberikan jalan keluar dari persoalan hidup yang sedang kita hadapi . Keempat, mendatangkan rezeki dengan cara/jalan yang tidak terduga . Kelima, mendatangkan kemudahan dalam urusan yang sedang kita tangani . Keenam, menghapus dan mengampuni dosa dan kesalahan kita, serta memberikan tempat yang layak di surga yang penuh dengan kenikmatan. firman Allah SwT dalam Q,s. Maryam : 63, Artinya: “Itulah surga yang akan Kami wariskan (berikan) kepada orang yang bertakwa di Nantara hamba-hamba Kami.”